Sinopsis film Mr. Right
Seorang mahasiswa yang saat masih kecil bercita-cita menjadi T-Rex, Martha (Anna Kendrick) berusaha menyenangkan pacarnya dengan menunggu pacarnya pulang. Ia sudah menyiapkan makan malam sambil berbaring di sofa. Tapi ia terperangah melihat pacarnya masuk ke rumah tiba-tiba dengan bercumbu dengan seorang gadis tanpa menyadari kehadirannya. Mereka duduk bertiga dan pacarnya berusaha menjelaskan dengan mengajak ia terlibat dalam hubungan bertiga sebagai sebuah petualangan. Martha memutuskan pergi sambil membawa botol anggurnya. Pacarnya terus mengoceh di depan pintu tentang Martha yang tidak suka petualangan. Botol anggur itu melayang ke mukanya.
Di tempat lain, seorang pembunuh bayaran terlihat memasuki gedung. Ia mengetuk pintu yang dibuka oleh seorang wanita. Wanita itu ternyata menyewanya untuk membunuh suaminya. Pembunuh bayaran itu memakai hidung badut dan menembak wanita itu. Pasukan khusus menyiapkan diri di dalam mobil untuk masuk ke gedung. Mereka berencana akan menangkap pembunuh bayaran itu. Seorang pria (Tim Roth) menolak masuk dan memutuskan tinggal di mobil, “harus ada yang mengembalikan mobil ini jika semuanya terbunuh.” Ia tidak peduli dianggap pengecut karena tidak setuju dengan penyergapan itu yang menurutnya pasti gagal, karena ia yang melatih si pembunuh bayaran itu itu. Benar saja, terjadi aksi baku tembak di dalam ruangan pernikahan yang berakhir gagal. Target mereka terlalu lihai, termasuk dalam menggunakan pisau.
Martha stres karena hubungannya selalu berakhir tidak baik. Ia mengurung diri di dalam kamar selama dua hari. Dua temannya datang untuk menenangkan dia karena sudah dua hari Martha tidak masuk kuliah. Martha minta ditemani di bar. Ia menggila dengan menari di bar. Sophie menyarankan Martha untuk ikut dengannya melihat kucing besok. Martha mau.
Mereka melihat kucing-kucing yang lucu. Martha berkeras ingin menggendong kunci bernama Hannibal yang ada di kandang. Sophie mengingatkan jangan melakukannya karena Hannibal itu seperti “pembunuh bayaran”. Martha bersikeras, dia pikir peringatan Sophie itu sebuah metafora. Hannibal mencakar tidak karuan dan melukai tangan Martha, tangan dan wajah Sophie juga. Sophie meminta Martha sebaiknya pulang ke rumah.
Martha mampir ke sebuah toko. Di situ si pembunuh bayaran melihat Martha dan tertarik padanya. Ia mendekati Martha, namun kondom berjatuhan dari atas. Martha menangkap satu sedangkan pria itu menangkap semua kondom yang jatuh. Martha terkejut dan bertanya bagaimana ia melakukannya. Ia mengajak Martha untuk keluar berkencan. Mereka mengalami kencan dan percakapan yang menyenangkan. Sekalipun sempat ditembak oleh seorang pembunuh bayaran, Martha tidak menyadarinya karena kesigapan pria itu. Ia menginap di tempat Martha. Sophie menanyai siapa nama pria itu. Martha sadar belum mengetahui namanya. Tapi ia berharap itu adalah Mr. Right (pria yang tepat) baginya.
“Tim Roth” kini menjadi pria yang mendapatkan identitas baru, Hopper, seorang agen FBI. Ia bersama polisi lokal berusaha melacak pembunuh bayaran bernama Francis (Mr. Right).
Di sisi lain, dua orang anggota geng Von Cartigan dan Johnny Mon membunuh temannya sendiri. Lalu melaporkan itu ke bos mereka, Richard Cartigan. Von, adiknya Richard dan Johnny menyalahkan kelompok geng lain, Hector Garcia, sebagai penyebab pembunuhan itu. Mereka membujuk Richard setuju menyewa pembunuh bayaran hebat “si hidung badut” untuk membalas dendam.
Martha berusaha menanyakan nama Mr. Right, tapi ia menolak karena membenci namanya. Hal itu tidak menjadi masalah bagi mereka. Seorang pria berusaha membunuh Mr. Right saat mereka sedang makan malam, namun ia membereskannya. Mr Right juga mengajari Martha menangkap pisau dan memahami dasar dari gerakan. Menurutnya, Martha punya bakat. Ia tahu saat mereka menari bersama saat ditembak di taman.
Mereka menjadi semakin dekat, sampai suatu hari Mr. Right mengajak Martha menemui seseorang. Martha ditinggal di mobil. Sementara, Mr. Right menemui seseorang di jembatan. Orang itu menyuruh melakukan pembunuhan kepada seorang ketua geng. Mr. Right bertanya siapa yang menyuruhnya, pria itu menolak memberitahukan. Karena kesal bertele-tele, dia menembak yang membunuh pria itu. Martha yang melihatnya shock dan minta diantar pulang. Ia berusaha menjelaskan kepada Martha bahwa orang itu pria jahat. Martha tidak mau mendengarkan dan masuk ke rumahnya.
Esoknya, Hopper dan teman polisinya ke tempat Martha untuk meminta bantuan menangkap Francis. Martha akhirnya tahu namanya Francis. Hopper menjelaskan bahwa dulunya Francis adalah pembunuh bayaran hebat. CIA memburunya selama 10 tahun, FBI 5 tahun dan ia melacaknya selama 2 tahun belakangan. Francis mengalami kecelakaan yang melukai kepalanya sehingga membuat ia merasakan emosi yang tidak biasa. Ia menyesali pembunuhan yang ia lakukan di masa lalu. Sebagai bentuk pertanggungjawaban moral, ia malah membunuh para penyewanya selama dua tahun terakhir ini. Martha kebingungan dengan penjelasan itu. Ia berusaha memastikan apakah dirinya dalam bahaya. Hopper bilang, “baginya kau adalah aset, dan itu membuat kau menjadi asetku”. Ia mengerti kalau Francis tidak berbahaya baginya.
Francis berusaha menghubungi Martha yang tidak mengangkat teleponnya. Akhirnya ia memutuskan akan ke tempatnya Martha bagaimanapun caranya. Ia berhasil memperdayai Hopper yang berjaga di depan pintu. Hopper disetrum sampai pingsan dan dibawa masuk ke rumah. Francis kesal juga karena Hopper memberitahu namanya ke Martha. Ia menendang Hopper yang pingsan berkali-kali. Martha meminta putus, namun urung, mereka berciuman. Sophie memergoki mereka dan panik sampai Francis harus menguncinya di kamar mandi.
Sementara itu, anggota geng Cartigan berada di luar rumah dengan misi menculik Martha. Polisi lokal melaporkan itu pada Hopper lewat walkie talkie. Francis yang mendengarnya, menjelaskan orang itu bukan bernama Hopper. “Hopper” adalah orang jahat dan rekanannya di masa lalu. Mereka berdua melarikan diri dari tembakan geng Cartigan. Francis awalnya berhasil mengatasi mereka namun ia tidak menyangka jika salah seorang anggota geng itu Steve menggunakan senjata jadul yang mengeluarkan banyak peluru. Ia melepaskan Steve. Namun berikutnya, ia berhasil melukai seluruh anggota geng termasuk Von. Johnny datang membantu dengan bantuan Steve dan berhasil menculik Martha. Francis ditinggalkan. Hopper yang sudah sadar dari pingsan berusaha menangkap Francis. Si polisi lokal menghampiri mereka hendak membantu Hopper, tapi Hopper menembaknya di dada. Francis menghilang.
Di markas geng Cartigan, Johnny dan Van senang luar biasa karena Francis akan datang datang membunuh Richard. Van berharap menggantikan kakaknya sebagai pemimpin geng. Martha menertawakan mereka. Van menamparnya, tapi Martha tertawa, ia ditampar lagi, dan ditendang hingga mulutnya berdarah. Francis di luar bertemu Steve dan menggunakan senjata Steve menembaki dinding markas yang membuat anggota geng di dalam panik. Francis masuk lewat jendela ruangan Richard, menemukan Richard dan Van. Ia menodong mereka, melucuti senjata Van dan menembak kakinya. Van meminta Francis membunuh Richard. Tapi ia tidak mau dan meninggalkan mereka bersama sebuah senjata. Francis dan Van memperebutkan senjata, Van menang dan menembak kakaknya sendiri hingga tewas. Setelah mengerjai anggota geng yang lain, Francis berhasil menyelematkan Martha yang terikat di kursi dengan mulut dilakban. Mereka keluar gedung itu, tapi ada Hopper yang menghalanginya. Francis bertarung dengan Hopper. Ia terdesak, sementara Martha ditangkap oleh Johnny dan dibawa masuk ke gedung. Di dalam Johnny mengintimidasi Martha dengan menceritakan cerita masa kecilnya di mana ia membunuh kura-kura. Ia menganggap Martha seperti kura-kura. Saat ia mau menusuk Martha, Martha melawan dengan gerakan yang diajari oleh Francis. Ia berhasil meraih patung dan menusuk Johnny hingga tewas. Lalu, dia bertemu dengan Van yang menembaknya, tapi ia berhasil menghindar. Martha memegang tangan Van, membaliknya sehingga tembakan mengenai Van. Ia mengambil senjata itu dan menembak Van berkali-kali.
Baca juga:
- Midnight Special (2016) – Sinopsis Lengkap dan Nonton Trailer
- 3 Srikandi (2016) – Sinopsis Lengkap dan Nonton Trailer
Di luar, Francis berhasil menang melawan Hopper. Ia meninggalkan Hopper dalam keadaan hidup dan memegang senjata. Hopper mengancam akan menembaknya dari belakang, ia tidak peduli. Tapi tiba-tiba Steve menembak Hopper di kepala. Francis memberitahukan bahwa Hopper sudah lama dicari-cari dengan bayaran 5 juta dollar. Itu membuat Steve senang sekali. Martha dan Francis berlibur ke Vietnam di mana mereka kembali diincar oleh pembunuh bayaran saat di kedai makan. Namun, mereka mengetahuinya. Tau-tau Martha sudah mengarahkan pistol ke kepala pembunuh yang bersembunyi di truk dan menembaknya.