Film Perfect Dream, yang distradarai oleh Hestu Saputra, adalah sebuah film yang bercerita tentang kehidupan sosialita di Surabaya, ibukota propinsi Jawa Timur. Pemilihan kota Surabaya ini karena Hestu menganggap kota Surabaya sama gemerlapnya dengan Jakarta. Perbedaanya, mayoritas warga Surabaya dipenuhi dengan warga sekitar kota ini, yaitu penduduk di kota-kota di Jawa Timur yang mencari nafkah di ibukota propinsi. Hestu mengatakan film Perfect Dream akan menggambarkan bagaimana kehidupan para sosialita di Surabaya dari sudut yang positif, apalagi kota ini adalah kota metropolis kedua setelah Jakarta. Banyaknya pusat bisnis yang berkembang, menjadi daya tarik untuk diulas dalam film ini. Sedangkan dari sisi sosialita, tidak melulu digambarkan sisi gemerlap atau negatifnya saja. Poin-poin inilah yang ingin ditonjolkan Hestu dalam film besutannya.
Naskah cerita Perfect Dream ditulis oleh Hestu Saputra sendiri bersama dengan Syamsul Hadi (penulis naskah film Dreams – 2016), Sinung Winahyoko, dan Nugi Apri. Perfect Dream diproduseri oleh Amelia Salim dan Hestu Saputra dari rumah produksi East Java Film & Empat Sisi Production. Perfect Dream dibintangi oleh Ferry Salim (Winter in Tokyo – 2016, Merry Riana: Mimpi Sejuta Dolar – 2014, Ca Bau Kan – 2011), Wulan Guritno (I Am Hope – 2015, Dilema – 2012, Love – 2008), Olga Lydia (Ngenest – 2015, Rectroverso – 2013), Baim Wong (Pasukan Garuda: I Leave My Heart in Lebanon – 2016, Jenderal Soedirman – 2015), dan Hengky Solaiman (Security Ugal-ugalan – 2016, Blusukan Jakarta – 2016).
Dalam film Perfect Dream diceritakan Dibyo (diperankan Ferry Salim), seorang pengusaha kaya raya yang memulai usahanya dari nol, kendati kesuksesan itu ia bangun dari sebuah usaha ilegal. Dibyo pun berhasil menikahi Lisa (diperankan Wulan Guritno), putri pengusaha besar di Surabaya, Marcel Himawan (diperankan Hengky Solaiman). Dibyo bahkan berhasil mengembalikan kejayaan bisnis Marcel. Pernikahannya dengan Lisa tak membuatnya puas untuk meraih kekayaan yang lebih besar. Dibyo berambisi untuk mendapatkan kekuasaan yang jauh lebih besar lagi, yaitu menguasai wilayah lawan bisnisnya, Hartono (diperankan H. Qomar), mafia nomor satu di Surabaya.
Dibyo pun berkenalan dengan Rina (diperankan Olga Lydia), pemilik galeri foto yang mampu memberikan kehangatan cinta seorang ibu yang tak pernah Dibyo dapatkan selama ini. Mengetahui hal ini, sang istri, Lisa, tidak tinggal diam. Lisa berada dalam dilema besar. Sebagai wanita yang memiliki segalanya, ia memiliki harga diri yang sangat tinggi dan tidak ingin mengalah begitu saja. Namun konflik antara pasangan suami istri ini mempengaruhi kondisi psikologis sang anak, Bagus (diperankan Baim Wong). Bagus tidak mendapatkan perhatian dan kasih sayang dari Dibyo dan Lisa, terlepas dari harta benda yang dapat dengan mudah ia dapatkan dari orang tuanya.
Poster film Perfect Dream :
Informasi film Perfect Dream :
Produser:
Amelia Salim, Hestu Saputra
Sutradara:
Hestu Saputra
Penulis:
Syamsul Hadi, Sinung Winahyoko, Nugi Apri, Hestu Saputra
Pemeran:
Ferry Salim, Wulan Guritno, Olga Lydia
Tanggal rilis:
30 Maret 2017