Sinopsis Indiana Jones and The Last Crusade – Film Indiana Jones and The Last Crusade mengisahkan Indiana yang menemukan dirinya harus menghadapi Adolf Hitler lagi untuk menghentikan Hitler mendapatkan kekuatannya.
Film ini merupakan film ketiga dari franchise Indiana Jones dimana Harrison Ford kembali memerankan karakter utama bersama dengan Sean Connery yang bermain sebagai ayah Indiana, Henry Jones, Sr.
Selain Ford dan Connery, pemain pendukung lainnya adalah Alison Doody, Denholm Elliot, Julian Glover, River Phoenix dan John Rhys-Davies.
Indiana Jones and the Last Crusade diarahkan oleh Steven Steven Spielberg dari skenario yang ditulis oleh Jeffrey Boam dan cerita yang dibuat oleh George Lucas dan Menno Meyjes.
Setelah beragam kritik untuk film sebelumnya, Indiana Jones dan the Temple of Doom, Spielberg memilih untuk mengurangi tekanan dalam film berikutnya.
Butuh jeda lima tahun sampai dia menyelesaikan film ini. Spielberg dan Lucas mereview beberapa naskah sebelum menerima naskah yang diajukan oleh Boam.
Film ini sangat sukses dengan mendapatkan ulasan positif dan meraup $474,2 juta jauh di atas biaya produksinya yang sebesar $48 juta. Juga memenangkan Piala Oscar untuk kategori Best Sound Effects Editing.
Bagaimana kisahnya? Simak sinopsis Indiana Jones and the Last Crusade berikut ini.
Sinopsis
Seorang kolektor seni meminta Indiana Jones untuk mencari Holy Grail (cawan suci). Dia mengetahui bahwa arkeolog lain telah menghilang saat berusaha mencari artefak itu. Orang itu adalah ayahnya sendiri, Dr. Henry Jones. Benda ini terlalu sulit didapatkan daripada yang dia bayangkan sebelumnya dan kekuatannya terlalu besar bagi mereka yang hatinya tidak murni.
Jenis film: Action, Adventure
Sutradara: Steven Spielberg
Produser: Robert Watts
Penulis skenario: Jeffrey Boam
Penulis cerita: George Lucas, Menno Meyjes
Adaptasi karakter: George Lucas dan Philip Kaufman
Pemain: Harrison Ford, Denholm Elliott, Alison Doody, John Rhys-Davies, Julian Glover, Sean Connery
Produksi: Lucasfilm Ltd.
Distributor: Paramount Pictures
Tanggal rilis: 24 Mei 1989 (Amerika Serikat)
Durasi film: 128 menit
Trailer
Plot
Pada tahun 1912, Henry “Indiana” Jones yang berusaha 13 tahun menunggang kuda dengan anak-anak Pramuka di Taman Nasional Arches di Utah. Saat memeriksa gua-gua, Indy menemukan sekelompok perampok makam.
Dia mengambil salib emas milik Coronado dan berharap dapat menyumbangkannya ke museum. Namun orang-orang itu mengejar Indy hingga dia terluka berdarah di dagunya dan menjadi takut ular.
Indy melarikan diri, tapi sheriff lokal membuat dia harus mengembalikan salib itu kepada perampok yang menyerahkannya kepada seorang penyandang dana yang mengenakan Topi Panama.
Terkesan dengan keberanian Indy, orang itu memberikan topinya dan mengatakan padanya dia mungkin harus kalah dalam pertarungan ini, tapi dia tidak harus menyukainya.
Pada tahun 1938, Indy bertempur lagi dengan “Panama Hat” dan anak buahnya di sebuah kapal di laut Portugal. Angin kencang terjadi dan Indy melarikan diri ke laut tepat sebelum kapal meledak.
Dia memulihkan salib dan menyumbangkannya ke museum Marcus Brody. Kemudian Indy diperkenalkan dengan Walter Donovan yang memberitahunya bahwa ayahnya, Hery Jones, Sr. telah menghilang ketika mencari Holy Grail.
Indy menerima buku harian Hery melalui surat dari Venesia. Henry sadar dia tidak akan menerima buku itu kecuali ayahnya dalam masalah.
Indy dan Marcus pergi Venesia dimana dia bertemu rekan Henry yang orang Austria, Dr. Elsa Schneider. Di perpustakaan tempat terakhir kali Henry terlihat, Indy dan Elsa menemukan satu set katakombe yang setengah basah yang menampung makam kesatria Perang Salib Pertama.
Katakombe ini berisi versi lengkap dari tulisan yang digunakan Henry untuk menemukan lokasi cawan suci. Mereka melarikan diri ketika katakombe yang jenuh minyak itu dibakar oleh Persaudaraan Cruciform Sword, kelompok rahasia yang melindungi Cawan dari para penjahat.
Indy dan Elsa menangkap salah seorang di antaranya, Kazim yang memberitahu Indy dimana Henry ditahan setelah Indy menjelaskan bahwa satu-satunya tujuan dia adalah menemukan Henry, bukan cawan itu.
Marcus mengungkapkan peta yang digambar oleh Henry tentang rute ke Cawan yang dimulai dari Alexandretta. Indy menghapus peta dari buku harian itu dan memberikannya pada Marcus untuk diamankan.
Dia lalu mengirim Marcus ke Isnkenderun, kota yang dibangun di atas reruntuhan Alexandretta untuk bertemu dengan teman lama mereka yang bernama Sallah.
Indy dan Elsa menuju ke kastil yang dikendalikan oleh NAZI dimana Henry ditahan di situ. Indy menemukan Henry, tapi mengetahui bahwa Elsa dan Donovan ternyata bekerja untuk NAZI dan menggunakan keluarga Jones untuk menemukan Cawan.
Marcus ditangkap di Hatay dalam kondisi sedang menunggu Sallah. Setelah melarikan diri dari kastil, Henry memberitahu pada Indy bahwa Cawan dijaga oleh tiga jebakan dan buku hariannya berisi petunjuk yang dibutuhkan agar mereka bisa melewati jebakan dengan aman.
Bagaimanakah akhir dari petualangan Indy? Saksikan film Indiana Jones and The Last Crusade di layar kaca kesayangan Anda.