Sinopsis In the Name of the King (2007), Dibintangi Jason Statham

Posted on

In the Name of the King merupakan sebuah film bergenre fiksi sekaligus action yang merupakan salah satu film live action dari salah satu video game terkenal dengan nama dungeon siege. Dirilis pada November tahun 2007, film ini menceritakan tentang perebutan tahta kerajaan.

Disutradarai oleh Uwe Boll, film ini sangat laris dikalangan para gammers. Diproduksi dengan biaya sebesar 60 juta dolar AS, bisa dibilang bahwa In the Name of the King merupakan sebuah film termahal yang diproduksi oleh Uwe Boll. Selain itu, beberapa kostum yang digunakan oleh Krug selaku pemeran dalam In the Name of the King merupakan kostum termahal senilai 10.000 dolar AS.

Tentunya ini bukan sekedar film asal- asalan, selain Krug ada juga sederet aktor film action ternama yang berperan serta beradu akting. Beberapa diantaranya yaitu Jason Statham dimana ia bermain film In the Name of the King ditengah masa penyembuhan cedera tendon kaki yang ia alami. Selain Jason Statham ada pula leelee Sobieski, John Rhys- Davies, Ron Perlman, Claire Forlani, dan masih banyak lagi.

Sinopsis

Adapun sinopsis dari film In the Name of the King, yaitu film ini memiliki latar belakang sebuah kerajaan bernama Ehb. Ada seorang petani diperankan oleh Jason Statham yang hidup di desa bersama seorang istri bernama Solana diperankan oleh Claire Forlani dan seorang anak lelaki bernama Zeph.

Suatu hari terjadi sebuah kejadian mengerikan dimana desa yang mereka tinggali diserang oleh mahkluk buas bernama Krug. Mahkluk ini ternyata dikendalikan oleh sosok sadis, dan sangat kuat bernama Gallian diperankan oleh Ray Liotta. Krug tidak hanya menyerang dan merusak desa saja tetapi juga menculik anak dan istri petani tersebut. Apakah sang petani mampu menyelamatkan istri dan anaknya? Apakah petani tersebut juga mampu merebut tahta raja Konreid? Temukan jawabannya dengan melihat In the Name of the King secara langsung.

Baca juga: Sinopsis Training Day (2001), Kisah Polisi Membongkar Korupsi Atasan

sinopsis in the name of the kingJenis film: Action, Fantasi:
Sutradara: Uwe Boll
Produser: Uwe Boll, Dan Clarke, Shawn Williamson, Wolfgang Herold
Penulis: Doug Taylor
Adaptasi: Dungeon Siege (game) ciptaan Gas Powered Games
Pemain: Jason Statham, Leelee Sobieski, Ron Perlman, John Rhys-Davies, Claire Forlani, Matthew Lillard, Kristanna Loken, Will Sanderson, Tania Saulnier, Brian J. White, Ray Liotta, Burt Reynolds
Musik: Jessica de Rooij, Henning Lohner
Sinematografer: Mathias Neumann
Editor: Paul Klassen, David M. Richardson
Produksi: Boll KG Productions, Herold Productions, Brightlight Pictures
Distributor: 20th Century Fox (Jerman), Freestyle Releasing (Amerika Serikat)
Tanggal rilis: 11 April 2007 (Internasional Brussels dan Festival of Fantasy Film), 29 November 2007 (Jerman), 11 Januari 2008 (Amerika Serikat)
Durasi film: 127 menit

Pemain – karakter

  • Jason Statham sebagai Farmer (Petani) / Camden Konreid
  • Leelee Sobieski sebagai Muriella
  • John Rhys-Davies sebagai Merick
  • Ron Perlman sebagai Norick
  • Claire Forlani sebagai Solana
  • Kristanna Loken sebagai Elora
  • Matthew Lillard sebagai Duke Fallow
  • Ray Liotta sebagai Gallian
  • Burt Reynolds sebagai King Konreid
  • Brian White sebagai Komandan Tarish
  • Mike Dopud sebagai Jenderal Backler
  • Will Sanderson sebagai Bastian
  • Tania Saulnier sebagai Talwyn
  • Gabrielle Rose sebagai Delinda
  • Terence Kelly sebagai Trumaine
  • Colin Ford sebagai Zeph

Alur cerita

Di kerajaan Ehb, seorang pria yang dikenal bernama Farmer (Petani) hidup bahagia bersama istrinya, Solana dan putra mereka, Zeph, di kota Stonebridge. Suatu hari, kota diserang oleh makhluk yang dikenal sebagai Krug. Makhluk ini diketahui sebagai makhluk primitif dan seperti binatang, mengejutkan orang-orang karena mereka bersenjata, menggunakan perisai dan bertarung dengan berani, pandai dan buas.

Hal ini karena kekuatan sihir yang dikendalikan oleh Gallian, Magus kuat yang menjadi sadis dan megalomaniak dan ingin menguasai dan memimpin Ehb. Selama penyerangan, Farmer bersama dengan temannya, Norick dan saudara iparnya, Bastian melawan Krug, tapi gagal menyelamatkan Zeph yang dibunuh oleh Gallian melalui perwujudan Krug. Solana dan penduduk Stonebridge lainnya ditangkap dan dijadikan tawanan.

Raja Konreid, Komandan Tarish dan seorang pengawal tiba di Stonebridge untuk meninjau kerusakan dan merekrut orang-orang yang tersisa agar bergabung ke angkatan perang. Merick, Magus yang melayani Konreid berusaha mengingat identitas Farmer ketika dia melihat Norick. Dia percaya pernah melihatnya sebelumnya.

Farmer, Norick dan Bastian mempersiapkan diri mereka untuk menemukan Solana. Sementara itu, putri Merick, Muriella, yang jatuh cinta dengan Gallian mengakhiri hubungan romantisnya setelah dia melihat sisi gelap Gallian dan menyadari bahwa dia hanya menginginkan kekuatannya.

Dia mengaku pada ayahnya, yang percaya bahwa cintanya pada Gallian telah menciptakan ketidakseimbangan kekuatan mereka demi Gallian. Sementara itu, keegoisan dan ketidakdewasaan keponakan Konreid, Duke Fallow membuatnya berada di dalam barisan Gallian dan dia berniat mengambil alih tahta pamannya.

Dia berusaha meracuni Konreid dan mengambil kepemimpinan tentara Ehb untuk dirinya sendiri. Setelah itu, Konreid sembuh dan memimpin pasukannya melawan pasukan Gallian.

Saat melintasi Hutan Sedgwick, Farmer dan teman-temannya bertemu sekelompok nymph yang dipimpin Elora. Mereka sangat tertutup dan sedang berusaha keluar dari hutan. Saat Farmer digantung oleh salah satu avatar Gallian, dia membunuh avatar itu, membebaskan diri dan diselamatkan oleh Merick. Farmer dibawa ke perkemahan Konreid dan pasukannya di mana Merick mengungkapkan bahwa Farmer adalah putra Konreid yang lama hilang dan nama asli dia adalah Camden Konreid.

Dia menjelaskan bahwa bertahun-tahun lalu, Farmer kecil berada di pertempuran di tempat yang dikenal bernama Oxley Pass di mana dia ditemukan oleh Norick. Lalu Norick menganggap dia putranya sendiri. Dia diadopsi dan dirawat oleh penduduk Stonebridge dan tetap aman dari semua kekacauan yang terjadi di Ehb. Baik Konreid dan Farmer tidak terima dengan klaim Mericks.

Konreid menangkap Duke dan pengkhianatannya terungkap. Hal ini membuat Duke hanya menjadi pengawal pribadi saat pasukannya berubah haluan dari berpihak pada dirinya, lalu bergabung ke pasukan. Segera setelahnya, pertempuran meletus antara tentara Ehb dan Krug. Pasukan Ehb bersama dengan Farmer tiba-tiba mampu unggul dan memaksa Krug menyerah, tapi Duke sukses melukai Konreid.

Setelah pertempuran, Konreid dan Farmer mengetahui mereka memiliki kesamaan pengetahuan, lalu Konreid mendeklarasikan dia sebagai putranya. Dia lalu sekarat dan meninggal.

Sementara itu, Tarish menantang Duke untuk berduel. Tarish menang dan Duke dijatuhkan. Farmer yang kini adalah raja yang baru mempersiapkan semua orang untuk pertempuran yang selanjutnya.

Bagaimana nasib mereka selanjutnya? Saksikan film In the Name of the King di layar kaca Anda.

Artikel Terkait

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.