Tentangbekasi.com – Kemuning (Murraya paniculata) merupakan tumbuhan tropis yang dapat mencapai tinggi 7 meter dan berbunga sepanjang tahun. Daunnya seperti daun jeruk, cuma berukuran lebih kecil.
Tanaman Kemuning / Kredit: keluargacemara.com |
Karena berkhasiat obat, tanaman itu kini banyak dipelihara di dalam pot. Daun, ranting, akar juga kulit batang tanaman ini dapat mengobati berbagai penyakit. Diantaranya:
- Bisul. Akar kemuning kering sebanyak 30 g dicuci dan dipotong-potong seperlunya. Rebus dengan 3 gelas air bersih sampai air rebusannya tersisa 1 gelas. Setelah dingin disaring Lalu diminum. Sehari 2 kali, masing-masing 1/2 gelas.
- Reumatik, Keseleo. Akar kemuning kering sebanyak 15 – 30 g dicuci Lalu dipotong-potong seperlunya. Tambahkan arak dan air masing-masing 1 1/2 gelas. Lalu direbus sampai tersisa 1 gelas. Setelah dingin disaring. Minum 2 kali sehari, masing-masing 1/2 gelas.
- Memar. Kemuning dan kaca piring, masing-masing daun segar, sama banyak, dicuci lalu digiling halus.Tambahkan sedikit arak sambil diaduk di atas api. Hangat-hangat ditempelkan pada bagian tubuh yang memar.
- Sakit gigi. Minyak yang keluar dari kulit batang kemuning yang dibakar diteteskan ke dalam gigi yang berlubang.
- Infeksi saluran kencing. Daun kemuning segar sebanyak 35 g dicuci lalu tambahkan 3 gelas air bersih. Rebus sampai airnya tersisa separonya. Setelah dingin disaring dan diminum 3 kali sehari, masing-masing 1/2 gelas. (*)
(Penulis: Bayu)
Artikel Terkait