Satu lagi film dengan tema romansa drama remaja akan hadir di cinema pada 23 September mendatang. Sebelumnya, Goats sudah pernah ditayangkan di ajang Sundance Festivals pada akhir bulan Januari lalu. Disutradarai oleh Andrew Neel, Goats digadang-gadang akan menjadi salah satu film yang akan mampu menarik jutaan penonton dari seluruh dunia. Terutama dengan hadirnya sederet bintang muda papan atas, seperti Nick Jonas yang menjadi salah satu pemeran utama di film tersebut.
Goats mengisahkan tentang dua saudara laki-laki dari keluarga Land. Brett Land (diperankan oleh Nick Jonas) sang kakak yang sedikit lebih tua, serta Brad Land (diperankan oleh Ben Schnetzer), sang adik yang memiliki sifat hingga penampilan berkeballikan. Tak hanya hidup dibawah bayang-bayang sang kakak yang terkenal begitu tampan serta memiliki sifat-sifat keren, Brad Land pun kerap kali menjadi objek hinaan dari teman-teman sekitarnya. Sebutan pecundang rasanya sudah menjadi salah satu panggilan tetap Brand Land.
Walau begitu, Brad Land sebenarnya adalah pria yang baik. Pria baik yang masih percaya pada cinta – hal yang sudah sangat jarang untuk remaja pria saat ini. Ketika teman-temannya banyak yang melakukan sex bebas dengan gadis-gadis di pesta, Brad justru berusaha menghindari hal itu. Salah satunya, ketika ia terjebak dalam sebuah pesta yang menolak seorang gadis yang berniat untuk menggodanya dengan beralasan dia mencintai gadis tersebut. Yang tentu saja, membuat para cewek ilfil dengan Brad.
Kisah yang berkebalikan justru ditunjukan oleh sang kakak, Brett Land. Brett, yang memiliki wajah dan penampilan jauh lebih menggoda dari pada Brad justru gampang saja dekat dengan para gadis. Tak itu saja, Brett pun memiliki kehidupan sosial yang lebih baik. Salah satunya, Brett bergabung dengan sebuah kelompok senior yang menamakan diri mereka “Phi Sigma Mu”.
Baca juga:
- Algojo: Perang Santet (2016) – Sinopsis Lengkap dan Nonton Trailer
- DPO (Detachment Police Officer) 2016 – Sinopsis Lengkap dan Nonton Trailer
Berada di sekolah dan lingkungan pertemanan yang sama dengan segala perbedaan tersebut tentu saja tak mudah untuk kakak beradik Brad dan Brett Land. Brad Land berulang kali harus terjebak dalam situasi awkward dengan sang kakak. Mulai dari berada di ruangan yang sama ketika sang kakak, Brett Land tengah bersama dengan wanita. Hingga ketika ia harus dibully dan dipermalukan oleh kelompok Phi Sigma Mu dihadapan Brad Land.
Pencarian jati diri dan pengakuan dari seorang Brad Land lah yang kemudian membawa Brett dan Brad Land dalam sebuah petualangan yang mempertaruhkan tak hanya persodaraan mereka.