Gold menjadi salah satu film yang lagi-lagi mengambil setting lokasi di Borneo, Indonesia. Pulau Kalimantan dengan semua keindahannya rupanya masih tetap menarik para sineas ternama Hollywood untuk melakukan syuting serta membuat cerita yang memiliki akar lokasi kuat dengan Borneo. Gold sendiri merupakan film dengan genre drama thriller yang diproduseri oleh Stephen Gaghan yang mengambil skenario dan screenplay yang ditulis oleh Gaghan, Patrick Massett, bersama dengan John Zinman. Meski memiliki setting cerita di Borneo, film Gold sebenarnya mengambil lokasi syuting di New York, New Mexico dan Thailand. Film dari rumah produksi TWC-Dimension ini rencananya akan mulai dirilis pada 25 Desember 2016 nanti di Amerika Serikat.
Seperti judul filmya, kisah dalam film Gold memang berpusat pada sebuah material yang diklaim menjadi material alami dengan harga paling mahal per-gramnya : emas. Seorang pria yang selalu merasa dirinya kurang beruntung, dengan penampilan yang kacau dan nampak urakan, Kenny Wells (diperankan oleh Matthew McConaughey) memiliki satu obsesi yang mungkin tak bisa dipahami oleh orang lain. Kenny Wells memiliki obsesi untuk memiliki dan menemukan emas.
Kegilaan ini lah yang akhirnya membawa Kenny Wells untuk bergabung dengan seorang geologis, yang memiliki sebuah misi tersendiri selain menemukan emas. Bergabung dengan tim Michael Acosta (diperankan Édgar Ramírez), Kenny Wells lantas pergi ke perdalaman pulau Kalimantan, Indonesia. Di Borneo, mereka menemukan sebuah simpanan emas dalam jumlah besar, meskipun dengan cara yang sama sekali tak mudah.
“Ini milikku. Aku yang menemukannya,” klaim Kenny Wells seperti ditunjukan pada trailer.
Namun menyimpan emas dalam jumlah yang begitu besar sama tak mudahnya dengan usaha menemukan emas tersebut. Terlebih ketika kabar penemuan emas mulai terdengar. Mulai dari Wall Streets, FBI, hingga sekelompok tentara militer Indonesia berusaha memburu Kenny Wells dan Michael Acosta.
“Mengagumkan bagaimana sebuah debuh emas bisa mengubah segaalnya,” ujar Kenny Wells setelah menyadari bagaimana hidupnya berubah, “entah menjadi lebih baik atau malah lebih buruk,”
Mereka lantas berusaha untuk melindungi emas yang mereka temukan, sekaligus menyelamatkan nyawa mereka dari para militer dan pihak berwajib mengenai penemuan emas tersebut. Serta, untuk mereka dapat pulang.