7 Gangguan Kesehatan Ini Bisa Diatasi dengan Jahe

Posted on

Jahe adalah tanaman herbal yang sampai sekarang telah terbukti keampuhannya mencegah dan mengobati gangguan kesehatan secara empiris. Walau pun dari sisi medis konvensional peresepan jahe sebagai obat memerlukan tahapan studi panjang, namun sebagai obat tradisional telah dipercaya khasiatnya secara turun menurun. Jahe memiliki bergam nutrisi penting yang menjadikannya mampu mengatasi masalah kesehatan ringan sampai yang berat.

Rempah ini juga telah digunakan sebagai obat tradisional di China dan India. Dalam 100 gram jahe terdapat 80 kalori dan tidak memiliki kandungan kolesterol. Beberapa gizi yang dimilikinya adalah vitamin B6 dan B5 yang berguna dalam menyehatkan saraf dan otot. Antioksidan fitokimia dalam jahe juga beragam di antaranya gingero.l, zingerone, shogaol, farnesene, dan sejumlah kecil beta-phelladrene, cineol, dan citral.

Gingerol adalah senyawa yang cukup dominan dalam jahe. Sifat dari antioksidan ini selain untuk melawan radikal bebas juga memiliki sifat analgesic, antioksidan, antipiretik, dan antiinflamasi. Memanfaatkan jahe juga mudah. Rempah ini bisa dimasukkan ke dalam masakan atau dibuat menjadi minuman hangat atau panas yang nikmat. Jika dijadikan minuman pun juga cukup diseduh air panas.

Untuk memberikan gambaran manfaat dari jahe, berikut ini beberapa gangguan kesehatan yang bisa dibantu pengobatannya:

  1. Membantu penyerapan nutrisi di dalam usus. Jahe meningkatkan penyerapan dan asimilasi nutrisi penting dalam tubuh. Cara melalui stimulasi sekresi enzim lambung dan pankreas. Dengan begitu tidak terlalu banyak nutrisi dari makanan yang akan terbuang dari proses pencernaan.
  2. Melawan flu dan pilek. Jahe adalah salah satu herbal yang ideal dalam mengobati penyakit pilek dan flu. Cara membuat herbal ini sangat mudah. Kupas kulit jahe dari dua ruas jahe atau secukupnya. Potong kecil-kecil, memarkan, lalu seduh dengan air panas. Setelah menjadi larutan, minum air jahe ini 2-3 kali sehari.
  3. Meringankan perut mulas. Perut yang mulas akibat kelebihan asam lambung dapat diatasi dengan jahe. Air jahe akan mengurangi akumulasi gas di perut dan menjadikannya lebih nyaman.
  4. Mengatasi peradangan. Dalam jahe terdapat zat antiinflamasi. Keadaan tubuh yang terdapat peradangan dapat diredakan dengan minum air jahe.
  5. Membantu ibu hamil menghadapi morning sickness. Kejadian mual-mual pada ibu hamil bisa diredakan hingga 75 persen dengan minum air jahe. Jahe bersifat menenangkan perut dan tidak menimbulkan efek samping bagi ibu hamil dengan konsumsi yang wajar.
  6. Membantu penurunan berat badan. Jahe juga bertindak sebagai pembakar lemak di tubuh dan memberikan efek rasa kenyang. Di saat Anda melakukan program diet, memasukkan jahe sebagai salah satu menu harian mungkin membantu keberhasilan.
  7. Mencegah kanker usus. Dalam beberapa studi diketahui, jahe memberikan manfaat dalam mencegah terjadinya kanker usus atau kolorektal. Jahe akan menekanpertumbuhan sel kanker sehingga tidak menjadikannya ganas dan menyebar.
Artikel Terkait

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.