Sinopsis KOBOY KAMPUS: Kisah Penulis Novel Dilan pada Masa Kuliah

Posted on

Sinopsis Koboy Kampus

Sinopsis Koboy Kampus (2019) – Koboy Kampus mengisahkan kelompok yang menamakan diri The PanasDalam di kampus ITB.

Koboy Kampus adalah film drama musikal yang diproduksi oleh 69 Production dan MNC Pictures. Film yang skenarionya ditulis oleh Pidi Baiq dan Tubagus Deddy ini tayang perdana di bioskop pada tanggal 25 Juli 2019. Film yang menceritakan kisah Pidi Baiq di masa kuliahnya ini tentu menarik untuk ditonton.

Tak hanya sebagai penulis skenario, Pidi Baiq dan Tubagus Deddy juga berkolaborasi dalam menggarap film ini sebagai sutradara. Pidi Baiq aalah seniman multitalenta yang populer lewat novel bertajuk Dilan.

Sedangkan, Tubagus Deddy adalah penulis skenario yang telah menelurkan karya film bertajuk Baracas: Barisan Anti Cinta Asmara dan Mursala. Baca juga: Sinopsis DILAN 1991 (2019) Lengkap

Peran utama dalam film ini dipercayakan kepada Jason Ranti yang memerankan karakter Pidi Baiq, mahasiswa Fakultas Seni Rupa ITB. Jason Ranti adalah musisi Indonesia yang dikenal dengan album folknya.

Selanjutnya ada aktor berbakat Ricky Harun yang didapuk memerankan karakter Ninuk, teman kuliah Pidi Baiq. Kemampuan akting Ricky Harun tentu tak perlu diragukan lagi, mengingat ia telah membintangi banyak judul film. Beberapa film populer yang ia bintangi, antara lain Pulau Hantu, Get M4rried, dan Bajaj Bajuri The Movie.

Karakter selanjutnya adalah Deni yang diperankan oleh Bisma Karisma. Bisma yang juga dikenal sebagai anggota boyband SM*SH ini beberapa kali membintangi film Indonesia. Beberapa judul film yang pernah ia bintangi, antara lain Nada Untuk Asa, Juara, dan Reuni Z.

Selain para pemain di atas, film ini juga diramaikan oleh artis berbakat tanah air, seperti Miqdad Addausy, David John Schaap, Steffi Zamora, Danilla Riyadi, Venny JKT48, Christi Colondam, Jennifer Lepas, dan Anfa Safitri.

Sinopsis

Koboy Kampus menceritakan kisah Pidi Baiq pada masa kuliahnya di ITB tepatnya pada Fakultas Seni Rupa yang penuh dengan cerita.

Ia bersama teman-temannya, yaitu Ninuk, Deni, Erwin, dan Dikdik menderikan sebuah negara sendiri yang bernama Negara Kesatuan Republik The Panasdalam. Mengangkat problematika masa perkuliahan, film ini juga diwarnai kisah cinta yang menarik untuk diikuti.

Pidi Baiq adalah seniman dengan banyak kemampuan yang paling dikenal berkat novel berjudul Dilan: Dia adalah Dilanku tahun 1990 yang diterbitkan tahun 2014.

Sekuel novel ini kemudian terbit pada tahun 2015 dengan judul Dilan Bagian Kedua: Dia adalah Dilanku Tahun 1991 dan menyusul novel berjudul Milea: Suara dari Dilan terbit tahun 2016.

Sejak difilmkan dengan judul Dilan 1990 (2018) dan menyusul Dilan 1991 (2019), nama Pidi Baiq melambung berkat kesuksesan film Dilan yang meraup jutaan penonton. Baca juga: Sinopsis Dilan 1990, Lika-Liku Kisah Cinta Remaja SMA 90an

Artikel Terkait

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.