5 Hal yang Bisa Anda Lakukan dengan Smartphone Android

Posted on

Smartphone Android kini bukan lagi barang mewah. Mungkin Anda juga sudah memilikinya saat ini. Sistem operasi ini tidak hanya menawarkan ponsel yang sekadar untuk telepon dan sma semata. Namun dengan banyaknya aplikasi yang bisa dipasang di ponsel ini, membuat banyak hal bisa dilakukan hanya melalui sentuhan jari di layar sentuhnya. Ponsel pintar ini layak dijadikan alat komunikasi dan mempermudah berbagai pekerjaan dengan harga terjangkau. Bahkan, kini harga ponsel Android sudah menyentuh harga Rp 500 ribuan untuk spesifikasi paling dasar.

Meski begitu, Anda perlu memperlakukan ponsel Android seperti halnya sebuah komputer. Ada kesamaan cara mengoperasikan piranti ini dengan sebuah komputer seperti laptop.. Contohnya tersedianya sebuah sistem operasi, media penyimpanan data, RAM, pengolah grafis, dan sebagainya. Dengan merawat secara baik akan dihasilkan performa yang selalu optimal.

Nah untuk mengoptimalkan penggunaan ponsel pintar Android, ada beberapa hal yang bisa Anda lakukan seperti dikutip dari Kompas Tekno:

  1. Terapkan cara memakai Android seperti menggunakan PC. Misalnya jika kerja ponsel agak lemot karena banyak aplikasi yang dibuka, maka perlu dimatikan beberapa aplikasi untuk menyediakan ruang lebih bebas bagi RAM. Atau, bisa juga lemotnya ponsel akibat file di memori penyimpanan sudah penuh. Bersihkan pula memori dari berbagai file atau aplikasi yang tidak dipakai. Anda bisa menggunakan bantuan aplikasi pihak ketiga seperti All in One Toolbox.
  2. Anda bebas melakukan modifikasi pada ponsel Android. Contohnya, untuk aplikasi yang snagat penting, bisa diletakkan shortcut pada halaman depan (homescreen). Bisa juga mengaktifkan widget yang memperlihatkan isi email tanpa membuka aplikasi. Pokoknya, maksimalkan kebebasan memodifikasi ini sesuai selera dan kebutuhan.
  3. Ketikkan alamat rumah Anda di lockscreen. Tujuannya adalah untuk berjaga-jaga siapa tahu ponsel terjatuh atau dicuri orang. Nah orang yang menemukan bisa mengetahui pemilik ponsel berbekal informasi identitas yang dituliskan di lockscreen tadi. Cara mengaplikasikannya begini. Masuk ke menu Settings > Security > Screen security> Owner info. Di sana tertera kolom untuk menampilkan informasi alamat. Selain itu, masih di sub menu tersebut bisa pula Anda menentukan cara membuka lockscreen dengan beragam pilihan seperti menggeser layar, menulis pin, dan sebagainya.
  4. Menyalakan enkripsi data. Fitur ini sebaiknya hanya diaktifkan saat Anda tidak ingin suatu file di Android jatuh ke tangan orang lain. Pasalnya, enkkripsi ini hanya bisa dibalikkan dengan melakukan factory reset. Nantinya data yang dienkripsi juga lebih lambat diakses. Cara melakukannya dengan membuka menu Settings > Security > Encryption, pilih “Encrypt phone”. Anda juga diminta membuat kode PIN yang digunakan untuk setiap kali menyalakan ponsel.
  5. Membuka developer option. Lewat fitur ini Anda dapat melaukan akses pada sejumlah opsi pengaturan lanjut. Contohnya menyeting jeda waktu animasi dan USB dubugging. Cara menggunakannya dengan masuk ke menu About phone, lanjutkan dengan mengtuk bagian “build number” tujuh kali. Nanti akan muncul notifikasi “You’re now a developer!” Dari sini Anda dapat mengakses developer option yang ada dalam menu Setting.
Artikel Terkait

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.